minimnya pendidikan di pedalaman

Sekolah merupakan sarana pendidikan yang sangat penting bagi memajukan anak-anak bangsa. Dari sekolah lah kita bisa mendapatkan banyak ilmu. Namun dari apa yang saya lihat di koran dan juga televisi ternyata masih banyak sekali kekurangan yang didapatkan dari sekolah-sekolah yang berada di pedalaman.

Minimnya sumberdaya guru dan juga fasilitas-fasilitas yang seharusnya tersedia di setiap sekolah membuktikan belum majunya Pendidikan di negara ini. Anak-anak membutuhkan seorang guru yang profesional untuk memberikan mereka ilmu namun di beberapa sekolah pedalaman hal itu sangat langka sekali. Contoh nyata dari hal ini adalah sekolah-sekolah di pedalaman Provinsi Jambi. Seperti yang dikatakan oleh Anggota komisi II DPRD Merangin, Provinsi Jambi Rustam Efendi mengungkapkan hingga saat ini rata-rata sekolah di daerah pedalaman kabupaten tersebut hanya memiliki satu atau dua orang guru berstatus pegawai negeri sipil (PNS) (di kutip dari REPUBLIKA.CO.ID ). Hanya dua orang guru saja yang berstatus pegawai negri sipil, sedangkan anak-anak yang membutuhkan pengajaran yang baik dari seorang guru berjumlah 250 siswa lebih (SD dan SMP). Ini baru disatu provinsi saja belum dengan provinsi-provinsi yang lain.



Dihari pendidikan ini seharusnya para pejabat daerah ataupun pusat sebaiknya memperhatikan lagi dan mencari jalan untuk mengatasi masalah-masalah pendidikan ini. Jangan hanya dimulut saja tapi buktikanlah dengan tindakan yang nyata. Bagi guru-guru PNS pun juga sama, jangan hanya ingin mengajar di sekolah kota-kota besar saja tapi berniat pulalah untuk mengajar di sekolah-sekolah pedalaman, karena anak-anak didik yang paling banyak membutuhkan kalian adalah siswa-siswi yang ada disekolah pedalaman.

0 komentar:

Posting Komentar